Cara Membuat Website Online - Gratis dan Berbayar

mrfdn author
Rafi


JagoTekno.com - Setelah kita merancang dan membuat website di komputer sendiri, tentu akhirnya kita ingin agar website tersebut bisa dilihat dan diakses oleh orang lain.

Jika anda berpikir ini sulit dilakukan karena harus membayar tenang saja, karena anda bisa memiliki website yang gratis tanpa perlu membayar.

Perlu diingat bahwa tidak membayar sama sekali bukan berarti bahwa fasilitas yang akan didapatkan bisa sama dengan orang yang memiliki website berbayar. Semuanya ada kelebihan dan kekurangannya.

Apa itu website gratis dan berbayar?

Sebelum membahas jauh, kita sebaiknya mengetahui terlebih dahulu apa sih website gratis dan berbayar itu?

Website gratis disini maksudnya kita menikmati layanan pembuatan halaman web dari penyedia / platform tertentu.

Misalnya Blogger, Wordpress.com, Github Pages, dan beberapa lainnnya.

Di Blogger kita hanya perlu membuat satu akun Google, lalu menggunakannya untuk membuat banyak website / blog.

Caranya silahkan masuk ke Blogger.com lalu sign in dengan akun google anda tersebut..

Pada halaman depan anda hanya perlu mengikuti langkah-langkah mudah membuat website/blog pertama anda.

Sedangkan pada Github, kita perlu membuat akun Github lalu membuat repository. Selanjutnya repository tersebut akan dijadikan sebagai Github pages

Di Github, kita bisa menggunakan Hugo untuk membuat website dengan tampilan dan fitur yang lebih keren.

Sedangkan pada pembuatan website bebayar itu kita tentukan sendiri layanan apa yang kita inginkan.

Seperti layaknya membuat rumah, disini kita menentukan :

  • Mau dihosting dimana
  • Ingin mentarget berapa pengunjung
  • Ingin mentarget pengunjung dari mana
  • Ingin memiliki kapasitas berapa
  • Ingin memiliki domain dengan nama apa
  • Ingin mendapatkan tema / tampilan apa
  • dan lain sebagainya

Kenali kebutuhan anda

Di dunia internet yang makin ramai saat ini, memiliki sebuah website bisa saja menyenangkan dan menghasilkan uang.

Website itu bisa dianggap selayaknya rumah. Perlu dirawat supaya tidak rusak dan terus ada di sana. Kontennya dikelola sebaik mungkin, diupdate secara berkala dan sebaiknya bisa menjadi tujuan orang untuk memecahkan masalah.

Pada awal saya belajar website saya juga membuatnya dari platform gratisan seperti Blogger.

Di sana saya hanya memposting artikel sambil membuat tampilan blog/website blog saya terlihat keren.

Seiring waktu kebutuhan pun berubah, terasa beberapa kekurangan dari Blogger yang ingin saya dapatkan selayaknya platform lain seperti Wordpress.org. Akhirnya saya pun membuat website lain melalui platform Wordpress.org dengan layanan shared hosting dan vps.

Intinya adalah anda harus ketahui apa kebutuhan anda dalam membut website.

Apakah hanya ingin memposting artikel blog, jualan online, company profile, forum, dan lain-lain.

Dengan begitu anda pun bisa menghemat waktu dan biaya mencoba berbagai platform tertentu.

Kekurangan dan kelebihan website gratis

Setelah anda memutuskan untuk membuat website gratisan saja, berikut tambahan informasi tentang kelebihan dan kekurangan yang akan anda dapatkan.

Kelebihan

Kekurangan

Tidak perlu membayar biaya hosting

Fasilitas tidak banyak seperti mengganti permalink

Tidak perlu membayar biaya domain | namun anda juga bisa membelikan domain untuk website ini

Domain tidak bisa diubah sesuka hati

Website bisa diakses cepat karena dimanage oleh server yang besar misalnya blogger milik google.

Kalau melanggar ketentuan misalnya membuat website dengan konten “dewasa” bisa saja penyedia hosting menonaktifkan anda

Bisa dipasangi iklan

Kurang kuat untuk berasaing dalam hal SEO

Keamanan dari hacker terjamin karena kita berada di bawah google (blogger)

Memiliki banyak dokumentasi dan tutorial

Cocok untuk anda yang hanya ingin memiliki sebuah halaman website saja

Beberapa di antaranya memiliki fasilitas untuk membuat blog

Desain tidak kalah keren dengan website berbayar

Kelebihan dan kekurangan website berbayar

Berikut kelebihan dan kekurangan website berbayar

Kelebihan

Kekurangan

Gampang mengatur konten yang banyak

Pemiliknya harus melakuan pembayar setiap tahun untuk domain dan hosting

Bisa memilih domain dan hosting

Pemilik sebaiknya memiliki basic pengetahuan programming untuk mengelola situsnya sendiri, jika tidak silahkan cari jasa untuk ini yang biayanya variatif tergantung kesulitan

Bisa dibackup secara total

Bisa diretas orang jika pemilik semberono dan tidak memiliki pengetahuan dasar mengelola website

Memiliki banyak desain keren

Banyak fitur yang bisa diaktifkan dengan bantuan plugin

SEO lebih baik

Bisa dipasangi iklan

Cara membuat website online dengan platform gratis

membuat website online tema blogger

Jika anda membaca ini artinya anda sudah siap untuk membuat website gratis.

Saya tidak akan menjelaskan panjang lebar mengenai tahap-tahap tertentu. Karena anda bisa mengikutinya secara detail melalui youtube. Anda tinggal mengetikkan tutorial website yang inginkan.

Di sini saya hanya akan memberikan gambaran besar saja.

Yang pertama yaitu :

File HTML dan CSS yang dibuat sebelumnya bisa digunakan pada platform website gratis seperti Blogger atau di Github Pages.

jagotekno

Jadi desain html dan css yang anda buat, diupload ke sana lalu anda akan mendapatkan domain khusus untuk sehingga orang bisa mengaksesnya.

Dan halaman website anda tersebut akan tetap ada selamnya di internet.

Khusus untuk blogger, file html dan css harus disatukan dengan file xml terlebih dahulu lalu diupload pada bagian theme setting.

tips pro

Ini tidak segampang yang dikira. Maklum saja karena anda kan hanya membuat website gratisan. Anda harus mempelajari struktur thema Blogger jika ingin tampilian yang maksimal.

Jika anda tertarik membuat website keren berbasis blogger.

Jika anda melihat desain tampilan website keren dan anda ingin menggunakan blogger saja, anda bisa kontak saya untuk mewujudkannya.

Setelah anda membuat website dengan blogger, wordpress.com, github pages, atau platform gratis lainnya langkah selanjutnya anda hanya perlu mengeluarkan sejumlah dana untuk membeli domain .com, .net, atau yang lainnya.

Ini disebut juga dengan nama domain TLD (top level domain). Tidak ada lagi tulisan .blogspot.com, atau .wordpress.com, atau .github.io di belakangnya. Langsung ke namadomainanda.com.

Perlu diketahui bahwa domain TLD yang sudah dibeli harus diperpanjang setiap tahun, jika tidak maka website akan kembali pada domain bawaannya.

Cara membuat website online berbayar

membuat website online tema wordpress

Hal pertama yang perlu dipersiapkan adalah :

  1. Pastikan anda menyediakan sejumlah dana untuk membeli Domain dan Hosting
  2. Hitung berapa biaya yang akan dikeluarkan atau sesuaikan lagi dengan budget yang anda miliki
  3. Anda bisa membeli domain dan hosting di Indonesia
  4. Jika perlu membeli tema tertentu untuk tampilan yang lebih baik.
  5. Anda bisa memilih layanan hosting berjenis shared hostng atau vps hosting. VPS lebih mahal tapi memiliki fitur yang lebih baik daripada shared hosting.

File HTML dan CSS yang sudah dibuat sebelumnya hanya perlu diupload ke hosting lalu menghubungkan domain yang anda beli. Lalu halaman website yang sudah anda desain pun sudah online.

Tapi yang jadi masalah adalah bagaimana anda dapat merawatnya, membuat dan mengedit konten di dalamnya, dan melakuan berbagai hal lainnya.

Seperti yang sudah saya bilang, website itu ibarat rumah, perlu dirawat.

Disinilah kita butuh layanan CMS (content management system) seperti Wordpress.org, joomla, drupal, dan lain-lain.

Dengan bantuan CMS maka konten, artikel, gambar, yag ada di website bisa dikelola dengan lebih baik.

Akhir kata

Kesimpulan dari artikel ini adalah kenali kebutuhan anda.

Website gratis memiliki berbagai kelebihan dan kekurangan.

Jika anda sudah mengetahui kebutuhan anda maka anda pun bisa menentukan mau membuat website online gratis atau berbayar.

Semoga bermanfaat.

Cara Membuat Website dengan Menulis HTML dan CSS
mrfdn author

Rafi

  • 15 year+ of Linux user.
  • 5 years+ blogger and web developer.

Jika artikel yang dibuatnya ternyata bermanfaat, support dengan cara

    Share:

Baca juga


comments powered by Disqus